Demi terhibur

Aku mengambil peran langit yang basah

Dan petaknya sebagai langit

Menebak-nebak, di belahan bumi mana kau bersemayam

Semampuku, menabur rintik-rintik air di atap rumahmu

Kupikir, sambil menurunkan lentiknya di jendela,

Kau akan segera mengingat sebuah nama

Lalu ketika bibirmu bergumam perihal puja-puja,

Semoga aku bisa lekas mengaminkan doanya.

 

Tokyo Ghoul, 19 Juli 2001

Penulis bernama Aliffia Abdullah Jauharina, biasa dipanggil Alif, atau sesuka kaulah. Lahir di Gresik pada tanggal 24 Juni 1999. Saat ini masih mengenyam pendidikan sebagai mahasiswa double degree di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Hobi saya menulis, mendaki, menonton anime, makan, dan membucin. Saya seorang Bipolar Disorder. Menulis dan mendaki menjadi pilihan untuk healing dan mengalihkan kebiasaan self harm. Bagi yang ingin tanya-tanya silahkan kunjungi Instagram saya di @just.alf_