Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Loceret rutin menyelenggarakan tradisi Safari Syawal tiap tahunnya.

Safari Syawal kembali dilakukan oleh PAC IPNU IPPNU LOCERET. Hal itu dilakukan untuk pantik kembali semangat berjuang di organisasi.

Momentum Hari Raya merupakan kesempatan emas bagi umat Islam di Nusantara untuk memperbanyak silaturahmi ke rumah kerabat dan sanak family untuk bermaaf-maafan(halal bi halal).

Selain itu, di kalangan IPNU IPPNU juga memiliki tradisi tersendiri, yakni Safari Syawal ke kediaman para kiai, tokoh masyarakat dan Alumni IPNU IPPNU LOCERET periode sebelumnya, seperti halnya yang telah dilakukan oleh PAC IPNU IPPNU LOCERET pada Rabu (26/04/2023).

“Silaturahmi kepada keluarga, sanak saudara, bermaaf-maafan, lebaran, badanan, purpuran, halal bihalal atau pisowanan adalah agenda yang tak pernah tertinggal di momen bulan syawal paska merayakan Idul Fitri” ungkap Ketua PAC IPNU IPPNU Loceret, Abdul Basit Al Khakim.

Basit, panggilan akrabnya juga menjelaskan bahwa Idul Fitri di bulan Syawal 1444 Hijriyah tahun ini banyak warga, organisasi, dan komunitas memanfaatkan momen istimewa itu untuk bersua dan bergembira bersama.

“Kegiatan ini dimulai pukul 07:30 WIB dan titik kumpul berada di rumah saya” Sambungnya.

Ketua PAC IPPNU, Rekanita Khotim menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan Safari Syawal ini adalah untuk memupuk semangat.

“Esensi kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kembali semangat berjuang di organisasi dengan meminta restu dan arahan dari para ulama, kiai sepuh, banom, tokoh masyarakat, dan alumni,” terangnya.

Ia berharap semoga seluruh arahan dan doa para kyai dan alumni dapat menjadi bekal yang membawa berkah untuk berjuang dalam kebaikan, khususnya berjuang di IPNU IPPNU.

Menurutnya, kegiatan silaturahmi pada Hari Raya Idul Fitri (Safari Syawal) ini sangat penting bagi PAC IPNU IPPNU Kecamatan Loceret. Pasalnya, seluruh pengurus dan anggota masih perlu banyak bimbingan, tuntunan, dan arahan dari para alumni dan kiai yang yang telah banyak makan asam garamnya organisasi di lingkungan NU.

“Bagi kami, kegiatan safari ini bukan sekedar keliling bersilaturahmi saja, akan tetapi arahan, petuah, dan bimbingan sangat kami perlukan untuk kemajuan IPNU-IPPNU, khususnya di Kecamatan Loceret,” terangnya.

Disamping itu, Waka Departemen IPPNU Rekanita Devi, mengatakan kunjungannya mendapat sambutan hangat dari para kyai, banom, dan alumni yang dikunjungi. Pasalnya, tradisi dan budaya silaturahim disinyalir semakin memudar seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi.

Dan IPNU-IPPNU telah memberi contoh bahwa dengan berkunjung, disamping bisa bertemu langsung, pengurus dan anggota akan mendapatkan arahan dan wejangan secara yang tentu berbeda jika hanya komunikasi lewat HP.

“Kita mendapat banyak hal dengan silaturahim. Disamping berpahala, juga dapat nasehat dan wejangan yang sangat bermanfaat untuk kemajuan organisasi,” terangnya.

Kegiatan Safari Syawal ini merupakan program kerja dari Departemen Dakwah. Yang bertujuan agar memperkuat tali silaturahmi antar sesepuh, Banom, dan alumni IPNU IPPNU Loceret.

“Besar harapannya, kegiatan tersebut tetap menjadi progam tahunan yang dilaksanakan PAC IPNU-IPPNU Loceret periode selanjutnya dan bisa lebih baik lagi kedepannya” Pungkasnya.

Pewarta : Imelda Francesca