Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Institut Agama Islam Pangeran Diponegoro Nganjuk, berupaya mencetak para kader yang memiliki intelektual yang mumpuni.
Untuk itu, PKPT IPNU-IPPNU IAI PADI menggelar pelatihan public speaking, Minggu (05/06/2022).
Penanggungjawab Kegiatan, Yunita Nurmalasari, menyampaikan, generasi muda adalah tonggak dari keberlangsungan kepemimpinan negara. Pola pikir yang baik dan juga dialektika berbicara perlu menjadi hal yang diajarkan sejak dini mungkin.
Pelatihan yang diselenggarakan di Madin Al-Mubaroq Kramat, Nganjuk, kata dia, telah dihadiri oleh seluruh anggota PKPT IPNU IPPNU IAI PADI dengan mengundang pemateri Kang Amirudin, S.Pd.I yang juga ahli dalam bidang tersebut.
“Tujuan adanya kegiatan ini diharapkan kader PKPT IPNU-IPPNU IAI PADI semakin berintelektual dan berani tampil di depan umum dengan gaya bicara yang baik,” katanya.
Ketua PKPT IPNU IAI PADI, Hazrot Nizamudin Auliya, berharap, dengan adanya pelatihan ini, minimalnya PKPT IPNU-IPPNU IAI PADI mempunyai skill Master of Ceremony (MC) yang andal. “Dan bermanfaat bagi organisasi maupun masyarakat,” ungkapnya.
Respon baik dari kegiatan ini disampaikan oleh salah satu peserta pelatihan, Ahmad Nur habibi Menurutnya, audiens tidak hanya pasif sebagai pendengar melainkan ikut mencoba dan praktik.
“Sehingga acara tidak terkesan monoton dan membosankan karena adanya interaksi antara narasumber dan para audien, serta pembawaan narasumber yang baik dalam menyampaikan materi menambah suasana menjadi lebih bersemangat,” pungkasnya.
