Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Berbek, Nganjuk menggelar pentas seni dan Harlah dalam memeriahkan Hari Lahir IPNU ke-68 dan IPPNU ke-67.

 

Acara tersebut terlaksana dengan lancar di kantor pendopo kecamatan Berbek, Nganjuk pada Ahad (19/03/2023). Acara tersebut menampilkan pentas seni dari beberapa Pimpinan Ranting. Mulai dari lalaran Nadhom, seni tari, seni bela diri dan qosidah rebana.

 

Kemeriahan tersebut tidak lepas dari semangat seluruh anggota IPNU IPPNU yang terlibat menjadi panitia maupun peserta acara. Kegiatan yang dimulai pada pukul 07.30-12.00 WIB. Dengan dresscode pengurus seluruh Pimpinan Ranting adalah baju batik pekalongan, bersepatu, bawahan hitam dan untuk rekanita memakai jilbab kuning. Sedangkan untuk pengurus PAC memakai Jaz IPNU/IPPNU, bersongkok hitam untuk IPNU dan berjilbab putih untuk IPPNU.

 

Tidak hanya itu, dalam peringatan harlah kali ini juga menghadirkan Gus Maftuh Hidayatulloh dari PP Mitahul Huda Pace, Nganjuk. Dalam tausiyahnya, beliau menyampaikan tentang merawat generasi masa depan agar tidak terjerumus dalam kegiatan negatif. Salah satunya mengikuti kegiatan dan organisasi keagamaan yang mampu meningkatkan wawasan serta kemampuan dalam diri untuk penguatan iman.

 

Selaras dengan hal tersebut, Rekan Firnanda Dwi Prasetyo selaku ketua IPNU PAC Berbek, menjelaskan bahwa acara tersebut juga sebagai ladang dakwah dan pengenalan kepada masyarakat serta remaja tentang manfaat berorganisasi di IPNU IPPNU.

 

“Terlaksananya acara tersebut juga sebagai pengenalan pada masyarakat serta kalangan remaja bahwa organisasi IPNU IPPNU itu sangat luas pengetahuannya sehingga mampu menampung bakat dari anggota IPNU IPPNU untuk dapat di asah dan dikembangkan kembali,”

 

Dalam hal ini juga banyak arahan, masukan dan harapan yang di sampaikan untuk seluruh anggota IPNU IPPNU. Rekan Firnanda juga menambahkan harapannya untuk anggota IPNU IPPNU kedepannya tentang kesiapan diri menghadapi era perkembangan teknologi agar semakin memudahkan dalam berorganisasi serta bermasyarakat yang berhaluan ahlussunah wal jamaah. “Harapannya sangat besar. Harus siap di era perkembangan teknologi yang berada di zaman generasi Z. Dimana rasa acuh dan kepedulian terhadap organisasi ataupun kelompok masyarakat. Maka mulai saat ini harus di kuatkan untuk berorganisasi yang berlandaskan Ahlussunah wal Jamaah. Sehingga siap sedia meneruskan perjuangan masyayikh penderi NU terkhusus organisasi IPNU IPPNU,”

 

Dalam pertemuan kemarin, Rekan Firnanda juga menyampaikan pesan kepada anggota IPNU IPPNU untuk semakin solid, lebih aktif dan peka pentingnya ikut berorganisasi.

 

“Dengan bertambahnya umur atau usia IPNU IPPNU ini, semoga seluruh kader dapat lebih solid, lebih aktif dan peka pentingnya ikut berorganisasi yang bergerak di bidang keagamaan Ahlussunnah Wal Jamaah ini.”

 

Pewarta : Binti Khoirun Nisak