Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk sukses menjalankan salah satu proker yaitu TURING (Terjun ke Ranting) diisi dengan sosialisasi IPNU IPPNU dan pendirian ranting baru desa Kepuh bertempat di Masjid Darussalam – Kepuh – Kertosono (16/10/2022).

 

Agenda ini dimulai dari pagi diisi dengan khotmil Qur’an bersama calon PR IPNU IPPNU desa Kepuh, setelah dhuhur sosialisasi IPNU IPPNU dilanjutkan dengan pembentukan ranting baru di desa Kepuh.

 

Tujuan diadakannya TURING ini ialah mengenalkan lebih IPNU IPPNU kepada ranting dan juga menjadi salah satu progres dalam mewujudkan mempererat tali silaturahmi kepada seluruh ranting IPNU IPPNU se-kecamatan Kertosono. Disamping itu ada sela-sela acara yaitu pembentukan ranting baru desa kepuh yang baru lahir dari semangat dalam mengenalkan image IPNU IPPNU.

 

Agenda ini mendapat apresiasi lebih dari pihak Tanfidziah & Syuriah PRNU desa Kepuh, serta pengurus Muslimat NU, Fatayat NU, UPZIS ranting kepuh. Tampak hadir beliau-beliau dalam opening ceremony di tengah-tengah acara tersebut sebagai bentuk wujud dari support agenda TURING & pembentukan ranting yang dilaksanakan.

 

“Setelah ada kepengurusan nanti saya tunggu kontribusinya saya tunggu terobosan-terobosan baru. Saya harap ranting kepuh menjadi kiblat bagi ranting lainnya di Kecamatan Kertosono dan  saya berpesan kalau kita hanya berdiam diri dirumah, kita tidak akan pernah merasakan kehidupan luar”. Tutur kata rekan Lucky Chandra selaku ketua PAC IPNU Kertosono.

 

Rais Syuriah ranting kepuh Ust. Khoirus Sami’in memberikan pesan kepada kader calon pengurus ranting IPNU IPPNU “Jika sebagai pengurus ranting nanti tidak terlepas dari sabda rasulullah SAW yaitu كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُوْلٌ عَنْ رَعيّتِهِ  dengan satu tanggung jawab yang harus kita emban artinya apa?. Kalau sudah menjadi ini harus siap mengurus. Kalau ada panggilan apapun harus siap datang dengan penuh semangat di NU itu tempatnya berjuang.” Pungkasnya.

 

Pewarta : Junaid